Bank Kalsel Mantapkan Tiga Pilar Rencana Bisnis Bank (RBB) 2025-2027

 

Gedung Megah Bank Kalsel di Banjarmasin

BANJARMASIN, PORTALBANUA.COM - Tiga pilar yang ditetapkan Bank Kalsel dalam strategi utama dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) 2025-2027.

Baca Juga: DePA-RI Bangun Kerjasama dengan Beijing Lawyers Association (BLA)

Pertama, fokus kepada upaya-upaya perbaikan kualitas kredit. Kedua, optimalisasi penerimaan pendapatan. Ketiga, konsistensi dalam efisiensi operasional.

Menopang strategi utama, Bank Kalsel mengimplementasikan lima strategi pendukung, yaitu beradaptasi terhadap persaingan tingkat suku bunga perbankan yang semakin ketat.

Baca Juga: DePA-RI Bangun Kerjasama dengan Beijing Lawyers Association (BLA)

Pengembangan sumber daya manusia yang adaptif. Perluasan inklusi dan layanan digital. Turut menggalakan kampanye industri dan ekonomi hijau serta pembiayaan usaha berkelanjutan. Memperkuat daya saing.

Secara kuantitatif, Bank Kalsel menargetkan pertumbuhan aset mencapai Rp29,19 triliun, peningkatan DPK menjadi Rp21,85 triliun dengan fokus peningkatan CASA, serta penyaluran kredit dan pembiayaan hingga Rp16,54 triliun pada akhir 2025.

Baca Juga: DePA-RI Bangun Kerjasama dengan Beijing Lawyers Association (BLA)

Laba sebelum pajak ditargetkan naik menjadi Rp420,14 miliar. Rasio NPL ditekan ke level 4,00 persen, sedangkan ROE ditingkatkan ke 11,59 persen.

Di tahun 2025 Bank Kalsel juga newacanakan untuk menjadi bank devisa, sehingga dapat lebih memperluas layanannya dalam berbagai lini bisnis dan usaha serta mendukung aktivitas keuangan daerah yang lebih maju dengan memasuki cakupan pasar global.

Baca Juga: DePA-RI Bangun Kerjasama dengan Beijing Lawyers Association (BLA)

Menatap masa depan. Dengan strategi dan pondasi yang kuat, serta dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, Bank Kalsel optimistis dapat melanjutkan perannya sebagai mitra utama pembangunan daerah.

Bank Kalsel juga berkomitmen untuk terus meningkatkan inklusi keuangan, memberdayakan UMKM, dan menjadi pelopor dalam penerapan prinsip keberlanjutan di industri perbankan daerah. (adh/tim)

Follow Google News Portal Banua dan Ikuti Berita Berita Lainnya

 

 

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak