Banyak Permintaan Cabe Hiyung di Kalsel

Panen Cabe untuk Dijual

PORTALBANUA.COM - BANJARMASIN

“Perkembangan Cabe Hiyung, setahun demi setahun itu ada peningkatan. Dan kemaren kita sudah bekerja sama dengan Perusahaan ABC menyediakan cabe kering setiap bulan,” ujar Junaidi Ketua Kelompok Tani Karya Baru desa Hiyung Kabupaten Tapin saat mengikuti Bazar UMKM di Atrium Duta Mall Banjarmasin.

Dari bahan baku yang ada, sambungnya, pihaknya masih kekurangan.  ‘Jadi dari Dinas Pertanian mengusahakan untuk memperbanyak lahan budidaya cabe yang ada di Desa Hiyung,” ucapnya.

Kini, sambungnya, di Desa Hiyung ada 118 hektar dan untuk sekabupaten Tapin itu ada 3 Kecamatan, Candi Laras Utara, Kecamatan Bakarangan dan Tapin Tengah itu berjumlah 254 Hektar.

Baca Juga: Gelar Bright Gas Cooking Competition (BGCC) 2024 di Duta Mall Banjarmasin 

Ia mengatakan penghasilan di desa Hiyung dari 118 hektar satu hari panen sampai 1,5 ton cabe basah. Sedangkan keperluan pasar sangat banyak, sehingga tidak terpenuhi semua.

Ketua Kelompok Tani Karya Baru Junaidi di stand UMKM binaan Bank Indonesia Provinsi Kalsel. “Permintaan Indofood sebanyak 2 ton, dari perusahaan ABC juga dan bahkan dari Malaysia pun ada yang minta,” ungkapnya.

Baca Juga: ‘Servis Merdeka Bersama Daihatsu’, Ayo Beli Mobil Daihatsu di Banjarbaru

Contoh, sambungnya, untuk permintaan perusahaan ABC perharinya sekitar 60 kg cabe kering atau sekitar 200kg perbulannya. “Secara keseluruhan dalam 1 hari hampir 1,5 ton dari hasil tersebut, kami hanya memenuhi pelanggan yang dulu atau yang awal,” paparnya.

Sementara itu, ujar Junaidi bahan baku untuk memenuhi perusahaan Indofood dan perusahaan ABC hampir tidak bisa memenuhi. “Lahan yang diperlukan apabila pemerintah daerah sanggup menyediakan, ideal nya sampai dengan 500 hektar lahan untuk hasil mencukupi kebutuhan cabe itu,”  imbuhnya. (adh/tim)

Follow Portal Banua di Google News Cek Berita Lainnya

 

 

0 Komentar