PORTALBANUA.COM - BANJARMASIN
Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kalsel memberikan usulan agar Bank Kalsel bisa menjadi bank devisa. Hal tersebut terungkap pada pertemuan Kadin Kalsel dengan Komisi II DPRD Kalsel..
Diungkapkan Ketua Kadin Kalsel Shinta Laksmi Dewi, sebagai mitra pemerintah Kadin Kalsel memberikan beberapa usulan dan sejumlah program kerja kepada Komisi II DPRD Kalsel.
Baca Juga: Stok Beras SPHP Cukup Hingga Akhir Tahun di Kalsel
“Salah Satu usulan yang disampaikan berharap agar Bank Kalsel yang kini berstatus bank umum, bisa menjadi bank devisa.,”ungkap Dewi pada audensi yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kalsel, Muhammad Syaripuddin dan Ketua Komisi II, Imam Suprastowo, serta sejumlah anggota komisi II dan jajaran pengurus Kadin Kalsel.
Kadin Kalsel Saat Beraudensi dengan Komisi II DPRD Kalsel“Kedatangan kami hari ini untuk menyampaikan usulan dan program-program kerja kadin kedepan, khususnya program di bidang yang sekiranya dapat membantu pemerintah Kalsel meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)” sebut Dewi.
Kadin, papar Hj Shinta, akan bekerjasama dalam penguatan-penguatan peraturan, khususnya tentang UMKM dan juga untuk penguatan home industri, hilirisasi industri, penguatan industri-industri kecil yang bermunculan di Kalsel.
Baca Juga: Stok Beras SPHP Cukup Hingga Akhir Tahun di Kalsel
Selain itu, lanjutnya, juga untuk penguatan kegiatan tambahan bidang pendidikan melalui tim vokasi daerah Kalsel, sebagai salah satu strategi mengelola bonus demografi 2030 nanti, sekaligus dalam upaya menyiapkan SDM untuk bisa supply ke Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.
“Kami optimis dengan menjadi Bank Devisa, Bank Kalsel bisa akan semakin berkembang dan semakin maju,” imbuhnya. (adh/tim)
Follow Portal Banua di Google News Cek Berita Lainnya
0 Komentar