Ilustrasi, Simak berbagai tips turis asing untuk menghindari kejahatan
saat berwisata. (SplitShire) |
Jalan-jalan ke luar negeri bukan hanya perkara pergi ke tempat-tempat indah lalu mengabadikannya lewat kamera ponsel, dan mengunggahnya di media sosial.
Ketika memutuskan liburan ke luar negeri,
kamu perlu mempersiapkan berbagai hal. Selain dokumen seperti paspor atau visa,
akomodasi juga perlu diperhatikan.
Lebih dari itu, kamu sebaiknya juga melakukan
riset lebih dulu terhadap tempat tujuan liburan, agar kamu punya cukup
pengetahuan saat sudah tiba di sana.
Tidak jarang, turis menjadi sasaran dari aksi kejahatan atau
kriminal ketika sedang berada di destinasi liburan. Hal seperti ini perlu kamu
antisipasi agar tidak menjadi korban kejahatan di negeri orang.
Baca Juga: Besok Cair THR Lebaran ASN 2023,
Sebab, jika itu terjadi, selain merugikan, kamu
juga dipastikan bakal direpotkan dengan urusan administrasi, terutama apabila
dokumen atau barang berharga kamu hilang diambil pelaku kriminal.
Travel blogger asal Indonesia, Firsta Yunida,
memberi tips bagaimana agar ketika berada di luar negeri, turis bisa
meminimalisasi peluang menjadi korban aksi kriminal.
Menurut Firsta, saat tiba di tempat wisata tujuan,
turis perlu mengamati dan mengikuti kebiasaan orang lokal, terutama ketika
mereka berada di jalanan.
"Kalau mereka (warga lokal) memang tidak
memperlihatkan handphone, kita juga sebaiknya tidak mainan handphone di pinggir
jalan," ucap Firsta kepada CNNIndonesia.com.
Baca Juga: Muslim di Negara Bagian di Rusia
Dia juga menyarankan turis untuk banyak melakukan
riset, seperti rute perjalanan dan menyadari seberapa level bahaya ketika
melalui rute tersebut. Firsta juga mengingatkan soal hal-hal sederhana seperti
cara berpakaian.
"Seperti apa orang-orang di sana berpakaian.
Seperti apa pakaian yang pantas dan tidak menimbulkan potensi masalah.
Menghormati aturan setempat juga penting," tuturnya.
Firsta mengatakan, tak jarang ketika menjadi
korban kejahatan di luar negeri, turis itu sedang berada di tempat dan waktu
yang salah. Dia juga memberi tips agar wisatawan tidak terlalu percaya diri
untuk melakukan hal-hal tertentu saat berada di luar negeri.
"Selalu ready dokumen-dokumen penting di-scan
dan disiapkan online (bisa simpan di email atau di Google Drive) + selalu ada
travel insurance. Saya biasanya kalau jalan kaki ke luar penginapan, tidak bawa
ponsel dan hanya bawa uang cash secukupnya," bebernya. (adh/tim)
0 Komentar