portalbanua.com, CIANJUR
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, memastikan pemerintah akan melakukan penggantian rumah
warga yang rusak akibat gempa.
Dua
lokasi telah ditentukan untuk merelokasi rumah warga yang tidak bisa kembali
ditinggali karena berada di wilayah rawan bencana.
Dari
hasil evaluasi yang dilakukan kementerian, hanya menyisakan satu jembatan di
kawasan Cijedil yang memerlukan pembangunan ulang.
Selain
pengecekan jalan untuk melintas, PUPR juga melakukan penyisiran terkait rumah
warga yang rusak.
PUPR
telah menyiapkan dua tempat relokasi yang merupakan kawasan rekomendasi dari
BMKG untuk pembangunan rumah terdampak.
Salah satunya di Kota Cianjur, dengan luas lahan 2,5
hektare, diperkirakan dapat mendirikan 200 rumah.
Sementara
lahan seluas 30 hektare yang diperkirakan dapat dibangun sekitar 2.400 rumah,
masih dalam pencarian.
Target
pembangunan sendiri diusahakan selesai sebelum Hari Raya, yakni pada April
2023. (brt/adh/tim)
0 Komentar