Ketua Umum BPP Agoes Dermawan, dan Ketua Umum BPD Kalsel Suprianto, bersama Perwakilan Kadin Kalsel Suyanto
portalbanua.com, BANJARMASIN
Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) Agoes Dermawan mengakui, pihaknya telah berkontribusi untuk negara melalui BPJS Ketenagakerjaan, kisaran angka Rp280 Miliar pertahunnya.
“Jadi jika dihitung, maka ada perputaran uang dalam bisnis jasa keamanan yang dikelola ABUJAPI mencapai Rp4,8 Triliun,” ucapnya di sela, Musyawarah Daerah (Musda) 2 ABUJAPI Kalsel dengan tema “Gawi Sabumi Menuju Industrial Satpam Profesional dan Peningkatan Sinergi Kemitraan Dengan Polri”, di Galaxy Golden Tulip Hotel Banjarmasin, Kamis (29/9/2022).
BACA JUGA: 'Melempeng Baramian' Kadin di Hari Jadi 496 Tahun Kota Banjarmasin
Menurutnya, organisasi ABUJAPI di Indonesia sudah memiliki 26 cabang di daerah, dengan 4.000 anggota dan memiliki 1,6 juta satpam yang tergabung didalamnya.
Sebab itu, Ia menegaskan, dibutuhkan peningkatan kesejaheteraan bagi para satuan pengaman (satpam) di Indonesia.
“Satpam kini berkembang tidak hanya menjadi sebuah jasa pengamanan saja, tapi sudah menjadi sebuah profesi strategis yang memiliki fungsi ganda, yakni pengamanan dan pelayanan,” paparnya.
Ketua Umum BPD ABUJAPI Provinsi Kalsel Suprianto, menyatakan, telah memiliki komitmen membawa organisasi ABUJAPI di Kalsel semakin eksis ke depannya. “Tidak hanya eksis secara organisasi namun juga mampu membawa kesejahteraan bagi para satpam. Ya, kisaran 15 ribu lebih ada satpam di Kalsel,” tandasnya.
BACA JUGA: Bank Kalsel Raih Penghargaan Top Digital Corporate Brand Award 2022
Suprianto terus berkordinasi dengan pemerintah daerah dalam mendorong peningkatan kesejahteraan satpam dari sisi tunjangan dan gaji pokok melalui regulasi. Kemudian melakukan kerjasama dengan sejumlah pihak dalam rangka membantu peningkatan taraf hidup satpam.
Musyawarah Daerah (Musda) 2 ABUJAPI Kalsel
“Kita sedang menjajaki kerjasama dengan perbankan dan developer agar para satpam bisa mengakses kredit perumahan dengan mudah dan harganya terjangkau,” timpalnya.
Kapolda Kalsel melalui Direktur Bimbingan Masyarakat (Binmas) Polda Kalsel Kombes Pol Sri Damar Alam berharap sinergi ABUJAPI dan Polri di Kalsel terjaga dan terjalin unutk memastikan keamanan yang ada di masyarakat.
Sinergi ini penting, sambungnya, sehingga Provinsi Kalsel dapat segera bangkit dan mengejar ketertinggalan dari sisi ekonominya yang sempat melambat 2 tahun terakhir akibat Pandemi Covid-19.
“Kami mengucapkan selamat bermusyawarah, semoga ABUJAPI organisasinya semakin eksis di Kalsel dan dapat terus menjadi salah satu mitra utama Polri untuk menjaga keamanan di masyarakat,” bebernya, sekaligus membukan Musda 2 ABIJAPI Kalsel.
BACA JUGA: Usia 496 Tahun, Kisah Kota Tua Banjarmasin dan Perkembangannya Yang Pesat
Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel H Suparno, meminta, sinergi seluruh organisasi di Kalsel termasuk ABUJAPI mampu menggeliatkan sektor perekonomian di Bumi Lambung Mangkurat.
“Investasi dan pergerakan ekonomi di Provinsi Kalsel tidak bisa jalan optimal jika tidak didukung dengan keamanan di masyarakat dan dunia usaha. Untuk itulah kami berharap banyak ABUJAPI dan seluruh pemangku kepentingan lainnya untuk sama-sama bergerak membangkitkan ekonomi Banua agar bisa berkembang dan menjadi lebih baik lagi,” imbuhnya. (adh/brt/tim)
0 Komentar