Jin Pertama Kali Dengar Bacaan Al Quran dari Rasulullah

 

Ilustrasi

portalbanua.com, JAKARTA

Kisah jin pertama kali mendengar bacaan Alquran dari Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam saat Sholat Subuh berjamaah. Menarik dibahas karena tersimpan banyak pelajaran untuk semua umat manusia.

Dilansir okezone.com, Alquran merupakan kitab suci agama Islam yang diturunkan Allah Subhanahu wa ta'ala kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. Dalam Surat Al Jin, Allah Ta'ala menceritakan kisah sekumpulan jin yang mendengarkan bacaan Alquran untuk pertama kalinya.

Surat Al Jin terdiri dari 28 ayat dan tergolong surat Makkiyyah. Surat ini dinamai Al Jin yang diambil dari kata Jin pada ayat pertama.

قُلۡ اُوۡحِىَ اِلَىَّ اَنَّهُ اسۡتَمَعَ نَفَرٌ مِّنَ الۡجِنِّ فَقَالُوۡۤا اِنَّا سَمِعۡنَا قُرۡاٰنًاعَجَبًا

Artinya: "Katakanlah (Muhammad), 'Telah diwahyukan kepadaku bahwa sekumpulan jin telah mendengarkan (bacaan),' lalu mereka berkata, 'Kami telah mendengarkan bacaan yang menakjubkan (Alquran)'." (QS Al Jin: 1) 

BACA JUGA:  KPMP Kalsel Edukasi Pemuda dan Mahasiswa Hadapi Pemilu 2024

Dahulu bangsa jin kerap mencuri kabar dari langit untuk kemudian membohongi manusia lewat perantara lisan para dukun sebelum Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam diutus menjadi nabi.

Ketika Allah Subhanahu wa ta'ala menurunkan Alquran kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam, para jin penasaran dan mencari tahu wahyu yang diturunkan itu. Mereka pun berpencar ke penjuru bumi untuk mendengar bacaan Alquran tersebut.

Ketika Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam melaksanakan Sholat Subuh bersama para sahabat, para jin mendengar lantunan itu. Mereka merasa takjub lantaran tidak pernah mendengar untaian kata-kata seindah ayat-ayat suci Alquran.

"Demi Allah, inilah yang telah menghalangi kita dari mendengar berita-berita langit!" sahut mereka satu sama lain. Mereka pun kembali ke kaumnya. 

Dalam kitab Shahih Muslim dijelaskan ketika Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam berdiri dan membaca Alquran, iblis melihat pintu-pintu langit ditutup dan tidak bisa lagi ditembus oleh kaum dan pasukannya.

Saat itu iblis berkata, "Apa yang telah terjadi di barat dan timur sehingga kita tidak bisa lagi menembus langit?"

Ketika para jin mencari di penjuru barat dan timur, mereka pun menemukan cahaya Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam yang sedang berdoa dan membaca Alquran. Cahaya itu membuat para jin berdesakan mendengarkan bacaan tersebut kemudian mereka beriman.

Diceritakan juga dalam kitab tafsir Ibnu Katsir bahwa saat itu ada beberapa raja jin yang diperintahkan iblis untuk melihat apa yang terjadi. Ketika para jin menjalankan tugasnya, justru mereka menyatakan beriman kepada Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam. 

Para jin itu pun berdesakan ingin mendengar suara indah yang keluar dari jiwa suci yang merindukan Allah Subhanahu wa ta'ala dengan getaran iman. Para raja jin masuk Islam dengan suara indah Rasulullah yang mulia.

Sementara sebab turunnya Surat Al Jin Ayat 1 terdapat pendapat lain dari Ibnu Jauzi rahimahullah dalam kitabnya Shifat Ash-Shafwah, seperti dilansir Muslimahdaily. Dari Sahal bin Abdillah, beliau mengatakan:

"Suatu hari, aku (Sahal) berada di permukiman yang dulunya ditempati kaum 'Ad. Tiba-tiba aku melihat perkampungan di permukaan tanah lapang yang berlubang. Di sana terdapat istana megah yang terbuat dari batu yang atap dan pintunya berlubang."

"Karena penasaran, aku memutuskan masuk ke istana untuk melihat banyak jin di dalamnya. Aku melihat juga seorang tua yang berbadan sangat besar memakai jubah dari wol yang sangat lembut. Dia tengah melaksanakan sholat menghadap Ka'bah." 

BACA JUGA: Kompor Listrik VS Kompor Gas, Pemerintah Dorong Masyarakat Beralih

"Aku tidak terlalu kaget dengan besar badannya, namun aku lebih kaget dengan pakaian yang dikenakannya. Betapa lembut wol tersebut terlihat di hadapanku. Lantas aku memberi salam padanya, dan dia pun menjawab salamku."

"Wahai Sahal, sesungguhnya bukan badan yang membuat pakaian seorang lusuh. Akan tetapi, yang membuatnya lusuh dan usang adalah uap-uap dosa dan makanan haram. Sesungguhnya jubah ini telah melekat di tubuhku selama 700 tahun. Dan aku telah bertemu dengan Nabi Isa dan Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam. Aku beriman kepada keduanya," ucap orang tadi seakan tahu isi benak Sahal.

"Siapa engkau?" tanyaku penasaran. "Aku adalah jin yang tentangnya diturunkan Surat Al Jin Ayat 1," jawab orang tadi. Wallahu a'lam bisshawab. (brt/adh/tim)